Jakarta, ProLKN.id – Zaman serta Teknologi seluler berkembang semakin pesat dengan menciptakan berbagai macam inovasi baru untuk memudahkan manusia. Salah satunya adalah Embedded Subscriber Identity Module (eSIM). SIM digital atau eSIM adalah “kartu” yang terintegrasi langsung ke perangkat ponsel tanpa perlu menggunakan kartu fisik.
Sebelumnya Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Republik Indonesia, Meutya Hafid, mengimbau masyarakat untuk mulai beralih dari kartu SIM seluler fisik ke eSIM, pada Sabtu (12/04/2025).
Meutya Hafid menyarankan hal tersebut sebab teknologi eSIM memberikan banyak kemudahan dan manfaat seperti perlindungan ganda terhadap penyalahgunaan data, memperkuat ekosistem Internet of Things (IoT), serta mendukung efisiensi operator seluler.
Pengertian eSIM Android itu sendiri adalah Embedded SIM atau SIM elektronik merupakan jenis SIM yang memungkinkan pengguna tidak perlu lagi memasukkan kartu fisiknya ke dalam ponsel. Lantaran sudah tertanam di ponsel, Anda tetap bisa mengakses jaringan seluler seperti biasanya.
Menggunakan eSIM juga memungkinkan pengguna bisa mengoptimalkan fitur dual SIM pada ponsel mereka. Selain itu, penggunaan eSIM lebih praktis dan mudah pula.
Cara Mengaktifkan eSIM Android
Apabila Anda cermati, SIM card mengalami sejumlah perkembangan dari sisi bentuk. Berawal dari makro, mikro, hingga nano SIM. Di era yang serba digital saat ini, SIM card juga turut mengalami perubahan.
Inovasi barunya bernama eSIM atau SIM digital yang tidak mempunyai bentuk fisik. Saat menggunakan eSIM ini, Anda cukup mengunduh atau scan kode QR tanpa perlu memasang kartu fisik.
Kendati bentuknya digital, fungsi eSIM tidak berbeda dengan kartu SIM konvensional. eSIM tetap bisa Anda gunakan untuk menyimpan nomor kontak, namun nomor tersebut akan tersimpan dengan sistem cloud.
Untuk pertama kalinya eSIM dipakai oleh smartphone keluaran Apple, iPhone XS pada 2018 lalu. Kala itu, eSIM adalah terobosan Apple agar penggunanya bisa merasakan pengalaman memiliki iPhone dengan dual SIM, yakni 1 nanoSIM dan 1 eSIM.
Seiring berjalannya waktu, brand ponsel dengan OS Android juga turut meluncurkan produknya dengan menggunakan sistem SIM elektronik. eSIM Android kini sudah mulai banyak Anda temukan.
Namun, beberapa mungkin ada yang belum tahu cara aktifkan eSIM di Android. Sebab tentu saja pengaktifan berbeda dengan saat Anda mengaktifkan kartu SiM fisik.
Untuk menggunakan eSIM Android, Anda perlu membeli paket eSIM yang Anda butuhkan. Nantinya, Anda akan menerima kode QR yang merupakan data eSIM Anda dan bisa Anda pindai untuk mengaktifkannya.
Berdasarkan Informasi yang dihimpun Tim ProLKN.id dari berbagai sumber Berikut adalah langkah-langkah mengaktifkan SIM elektronik pada Android:
- Pergi ke menu “Pengaturan Telepon” pada smartphone Android Anda.
- Ketuk pada opsi “Koneksi”, selanjutnya tekan menu “Manajer SIM”.
- Klik bagian “Tambah Paket Seluler” lalu pilih “Pindai Kode QR”.
- Cara aktifkan eSIM di Android selanjutnya yakni silahkan pindai atau scan QR Code yang sudah Anda beli sebelumnya.
- Ketika eSIM sudah terdeteksi, klik opsi “Tambah/Lanjutkan”.
- Bilamana eSIM Android sudah terdaftar, pilih “OK” untuk melanjutkan proses pengaktifan eSIM.
- Saat SIM elektronik Anda sudah aktif, maka akan muncul di menu “Pengelola kartu eSIM”. Selanjutnya, eSIM siap digunakan seperti biasa layaknya kartu SIM fisik.
Menghapus eSIM dari Android
Jika sewaktu-waktu Anda ingin menghapus eSIM dari ponsel Android, Anda bisa menerapkan langkah berikut.
- Pergi ke menu Pengaturan pada ponsel Anda.
- Gulir dan klik bagian “Koneksi”.
- Selanjutnya pilih menu “Manajer Kartu SIM”.
- Temukan dan pilih paket eSIM yang hendak Anda hapus.
- Nonaktifkan eSIM dengan mengalihkan tombol.
- Terakhir, klik bagian “Hapus”.
Untuk cara menghapus eSIM mungkin akan berbeda di setiap ponselnya. Hal ini tergantung versi Android dan jenis smartphone yang Anda gunakan.
Cara Menonaktifkan eSIM pada Android
Cara aktifkan eSIM di Android memang mudah dan praktis. Namun, kadang kala Anda mungkin ingin mematikan eSIM Anda untuk menghemat data atau ponsel Anda tengah dalam masalah yang mengharuskan eSIM Anda nonaktif.
Tidak perlu khawatir, karena hal itu bisa Anda lakukan dengan mudah. Cara ini tentunya berbeda dengan menghapus eSIM yang sudah Anda pelajari di paragraf sebelumnya. Berikut adalah langkah penonaktifan eSIM Android yang bisa Anda ikuti.
- Pertama, pergi ke Pengaturan ponsel Android Anda.
- Scroll ke bawah untuk menemukan menu “Koneksi” atau “Jaringan & Internet”.
- Di sana, nantinya akan Anda temukan menu “Jaringan Seluler”.
- Selanjutnya, akan muncul daftar SIM Anda, termasuk nama eSIM Anda.
- Pilih nama eSIM yang hendak Anda nonaktifkan dan ketuk menu tersebut.
- Nantinya, ada tombol di sebelahnya. Tinggal Anda matikan dengan menggeser tombol tersebut.
- eSIM Anda sudah ke mode nonaktif sekarang.
eSIM tersebut tidak hilang, melainkan hanya tidak aktif. Jika ingin mengaktifkannya, ulangi langkah yang sama dan alihkan tombol aktifnya.
Kelebihan Menggunakan eSIM
Inovasi dari bentuk kartu SIM tentunya mempunyai kelebihan untuk penggunanya. Seperti penjelasan sebelumnya, eSIM lebih praktis, mudah, dan mampu mengoptimalkan fungsi dual SIM pada ponsel.
Namun, di samping itu, eSIM masih memiliki beberapa kelebihan lain. Berikut poin-poinnya.
1. eSIM Tidak Mudah Hilang
Bentuk SIM elektronik yang digital tidak membuat khawatir Anda akan kehilangan SIM lantaran sering gonta-ganti kartu. Terlebih lagi mengingat bentuk kartu SIM yang kian kecil, risiko rusak atau hilangnya benda ini kian besar.
Berbeda jika menggunakan eSIM, yang tidak mudah hilang atau mengalami kerusakan.
2. eSIM Lebih Mudah dan Praktis
eSIM Android mempunyai sistem penyimpanan berupa memori cloud. Hal ini memudahkan Anda ketika ingin ganti smartphone.
Anda cukup memindahkan program eSIM ke ponsel yang baru, secara otomatis nomor kontak yang ada di cloud eSIM juga ikut berpindah. Ini lebih praktis ketimbang menggunakan SIM fisik yang harus memindahkan nomor satu per satu.
Selain itu, Anda juga bisa mendapatkan harga eSIM yang terjangkau. Bahkan, paket data yang ditawarkan juga bisa relatif ramah di kantong. Hal ini bisa membuat Anda lebih hemat pengeluaran.
3. Bisa Menggunakan Banyak Nomor
eSIM memungkinkan penggunanya bisa memakai beberapa nomor dalam satu ponsel. Namun, meski kompatibel untuk banyak nomor, eSIM ini hanya bisa digunakan satu per satu.
Menariknya, di sejumlah smartphone tertentu, Anda bisa menggabungkan eSIM dan kartu SIM fisik untuk kemudahan berkomunikasi. Satu nomor bisa untuk aktivitas bisnis dan nomor lainnya bisa Anda pakai untuk urusan pribadi.
4. Keamanan Data eSIM Lebih Terjamin
Kelebihan eSIM Android selanjutnya adalah dari segi keamanan data pengguna. Munculnya inovasi eSIM ini membuat sistem keamanan datanya lebih ditingkatkan lagi.
eSIM ini sudah dilengkapi dengan sistem enkripsi dan data kredensial. Kedua sistem tersebut memungkinkan nomor Anda mendapatkan perlindungan dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
Brand Ponsel Android yang Sudah Support eSIM
Meskipun sudah jadi teknologi inovatif yang memudahkan pengguna, belum semua ponsel Android menggunakan eSIM. Dari pabrikan Samsung, ponsel dengan sistem eSIM bisa Anda temukan di beberapa seri.
Misalnya Samsung S22 Ultra 5G, Galaxy Z Flip, Galaxy Z Fold, Galaxy Note 20, Samsung Watch 4, dan Galaxy S21 5G.
Dari brand OPPO, bisa Anda temukan pada produknya yakni OPPO Find X5, OPPO Find X5 Pro, OPPO A55s 5G, dan OPPO Reno 5 A.
Beralih ke pabrikan Huawei yang tak ingin ketinggalan merilis ponsel dengan eSIM Android ini. Ada Huawei P40, Huawei P40 Pro, dan Huawei Mate P40 Pro.
Dari Xiaomi, seriesnya dengan huruf “T” mereka sudah berbekal eSIM. Selain itu, Xiaomi 14 Pro dan Xiaomi series 11, 12, 13 turut menyediakan kebutuhan eSIM juga.
Bagi Anda yang baru saja membeli smartphone Android baru dan ingin tahu apakah ponsel tersebut support eSIM atau tidak, terdapat cara yang bisa Anda lakukan. Anda bisa mengecek di bagian Pengaturan ponsel, lalu ke menu SIM Card.
Demikianlah cara aktifkan eSIM di Android dan beserta manfaat kelebihannya, selamat mencoba dan semoga bermanfaat, ya.
(Smh/Tim)
