Batam, ProLKN.id – Maraknya Kasus kejahatan yang sering terjadi di kota Batam dan daerah lainnya di Kepri saat ini, menjadi sorotan khusus bagi pihak Kepolisian Daerah (Polda) Kepri.
Salah satunya kasus perampokan sadis yang terjadi di Alfamart Saguba, Kota Batam terjadi, hingga kini pelaku kejahatan masih belum tertangkap.
|Baca Juga: BMKG Prediksikan di Akhir September 2024 Cuaca Kota Batam Masih Cenderung Hujan dan Petir
Menyikapi hal tersebut, Kapolda Kepri, Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah mengatakan, pihaknya telah meningkatkan patroli dan pengamanan di wilayah Kota Batam, dan kabupaten/kota di tengah banyaknya kasus yang terjadi di wilayah Kepri.
Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah menegaskan kepada jajarannya dengan memberikan target 1,5 bulan agar kasus-kasus yang terjadi di kota batam segera terungkap.
“Saya akan pantau dan memberikan target 1,5 bulan kepada Kapolresta dan Kasat Reskim Polresta Barelang,” ucap Irjen Pol Yan Fitri Halimansyah pada awak media
“Kasus-kasus yang menonjol di Provinsi Kepri ini, khususnya di Kota Batam merupakan dinamika dari masyarakat,” ucapnya di Tanjung pinang, Kamis (26/09/2024), kemarin.
|Baca Juga: Polresta Barelang Terjunkan Personel Untuk Pengamanan Deklarasi Kampanye Damai
“Saat ini kita sedang melengkapi pelaku yang belum diamankan dan masih pencarian. Kita berharap dalam satu atau dua hari ini bisa terungkap semua,” tambahnya.
Maraknya kasus-kasus kejahatan akhir-akhir ini yang mengalami peningkatan memang menjadi perhatian masyarakat, pengusutan tuntas pihak kepolisian terhadap kasus-kasus kejahatan ini menjadi harapan masyarakat batam khususnya demi terciptanya suasana aman dan nyaman. (vhi)
