Jakarta, ProLKN.id – Permasalahan Judi di tanah air belum lagi tuntas, saat ini muncul pernyataan menuai perhatian publik yang dibuat oleh Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani dengan mengatakan bahwa Sosok inisial T adalah sebagai pengendali judi online (Judol) di Indonesia.
Publik pun dibuat penasaran terkait sosok inisial T, pengendali judol di Indonesia tersebut. Lantaran sosoknya yang masih misterius, beragam spekulasi kemudian muncul di tengah-tengah masyarakat, tak terkecuali di kalangan warganet.
|Baca Juga: Usai bongkar sindikat judi online kasat reskrim polresta barelang dimutasi
Banyak netizen yang menebak-nebak nama sejumlah pesohor terkait sosok inisial T itu, salah satunya pengguna media sosial X dengan nama akun “Indonesia Bubar 2030 Free Palestine”.
Lewat unggahannya, akun itu menyebut sosok inisial T itu merupakan taipan kaya yang diduga adalah pemilik salah satu kasino ilegal di Jakarta.
Selain itu, ia juga menyebut bahwa sosok berinisial T tersebut juga pernah bertemu dengan Taufik Kiemas dan Sutiyoso.
“Inisial T yg dimaksd T? “Taufik Kiemas dan Sutiyoso diketahui beberapa kali melakukan pertemuan dengan T, seorang taipan kaya yang diduga sebagai salah satu pemilik kasino ilegal di Jakarta” sumber: Organized Crime And States: The Hidden Face Of Politics,” tulis Indonesia Bubar 2030 Free Palestine lewat unggahannya di akun X @pakar_ai, saat dikutip pada Kamis, (25/07/2024).
Dalam unggahannya itu, pemilik akun tersebut juga menyertakan pemberitaan berjudul “(BREAKING NEWS) Kepala BP2MI Sebut Sosok T Kendalikan Bisnis Judi Online di Indonesia”.
Postingan akun itu masih sebatas spekulasi lantaran sampai saat ini belum ada keterangan resmi dari pihak BP2MI terkait identitas lengkap sosok inisial T yang disebut sebagai pengendali judol di Indonesia itu.
|Baca Juga: Hati-hati dampak bahaya judi online bisa sebabkan gangguan mental dan kecanduan
Sebelumnya, Kepala BP2MI Benny Rhamdani mengungkap sosok pengendali judi online di Indonesia yakni diduga berinisial T.
BP2MI pun, kata Benny, sudah pernah melaporkan sosok inisial T yang diduga pengendali judi online di Indonesia itu kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Hal itu disampaikan Benny kepada Presiden Jokowi dan Kapolri dalam Rapat Terbatas (Ratas) di Istana Negara. Ia pun mengatakan, saat pihaknya mengungkap hal itu dalam rapat tersebut, Jokowi dan Kapolri sontak terkejut.
“Boleh ditanya kepada Menko saat itu Pak Mahfud MD. Presiden kaget, Pak Kapolri kaget. Agak cukup heboh rapat terbatas saat itu,” kata Benny Rhamdani saat memberikan sambutan di acara Pengukuhan dan Pembekalan Komunitas Relawan Pekerja Migran Indonesia (KAWAN PMI) di Kota Medan, pada Selasa, 23 Juli 2024 kemarin.
Menurut Benny, pihaknya berhasil mengungkap sosok inisial T itu setelah BP2MI mengusut kasus penempatan ilegal ke negara Kamboja.
Hasil pengusutan pihaknya tersebut, kata Benny, mengungkap adanya warga negara Indonesia (WNI) yang berada di Kamboja kerap dipekerjakan dalam praktik judi online.
|Baca Juga: Kominfo RI siap perang melawan judi online
Saya menyatakan di depan Presiden, Panglima TNI, dan Kapolri, ‘sebetulnya sangat mudah untuk menangkap siapa aktor dibalik bisnis judi online di Kamboja dan siapa aktor dibalik scaming online’,” tuturnya.
“Saya cukup menyebut inisial T aja paling depan, yang kedua enggak perlu saya sebut. Ini saya sebut di depan Presiden,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Benny juga mengungkapkan bahwa sosok inisial T itu sudah dikenal luas oleh publik Tanah Air. Bahkan, ia menyebut sosok inisial T pengendali judol di Indonesia tersebut sudah kebal hukum sejak NKRI berdiri.
“Orang ini adalah orang yang selama Republik ini berdiri mungkin tidak bisa disentuh oleh hukum,” pungkasnya. (*/red)
