Batam, Prolkn.id – Batam tengah berduka mendalam atas berpulangnya Nyat Kadir, mantan Walikota Batam ke-4 juga sebagai anggota DPR RI periode 2019-2024 dan Ketua Umum LAM Batam, telah meninggal dunia pada usia 75 tahun, Minggu (01/09/2024) di Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta.
Kabar duka ini menyebar dengan cepat di kalangan masyarakat kota Batam dan Kepri umumnya yang mengenang jasa dan dedikasi beliau.
Jenazah Drs. H. Nyat Kadir tiba di Batam setelah diterbangkan dari Jakarta pada pukul 07.30 WIB. Penyambutan dilakukan oleh Sekretaris Daerah Kota Batam, Jefridin, M.Pd. di Gedung PKP – PK Bandara Hang Nadim. Wali Kota Batam, Muhammad Rudi, turut serta dalam penerbangan tersebut untuk menjemput jenazah di Rumah Sakit Pondok Indah.
Setibanya di kediaman almarhum di Tiban 1 Block D No.149, Kecamatan Sekupang, Kota Batam, pada pukul 09.15 WIB, dilakukan upacara prosesi pelepasan oleh para Alumni IPDN. Upacara tersebut dihadiri oleh berbagai kalangan masyarakat, organisasi masyarakat, tokoh masyarakat, dan tokoh agama.
“Kehilangan Drs. H. Nyat Kadir adalah kehilangan besar bagi kita semua. Beliau telah memberikan kontribusi yang sangat berarti untuk Kota Batam, dan jasa-jasanya akan selalu dikenang. Kami semua berdoa agar almarhum mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya,” ujar Rudi.
Pada kesempatan itu, Jefridin menyampaikan ungkapan belasungkawa, atas nama seluruh pegawai Pemerintah Kota Batam, mengucapkan Belasungkawa yang sedalam-dalamnya atas berpulangnya ke Rahmatullah Bapak Drs. Nyat Kadir.
“Drs. H. Nyat Kadir adalah sosok yang sangat berdedikasi dan berkomitmen untuk kemajuan Batam. Upacara pelepasan ini merupakan bentuk penghormatan terakhir kami atas segala jasa dan pengabdian beliau. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan,” kata Jefridin.
Sekitar pukul 09.30 WIB, jenazah disholatkan di Masjid Baiturrahman Sekupang, dihadiri oleh masyarakat yang turut menghantarkan kepergian beliau. Kemudian, jenazah Drs. H. Nyat Kadir dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Sei Temiang, Kecamatan Sekupang, pada Senin, 2 September 2024. Beliau meninggalkan seorang istri dan tiga orang putra.
Kehilangan sosok Nyat Kadir merupakan duka mendalam bagi Kota Batam, namun warisan dan kontribusinya akan selalu dikenang dan dihargai oleh generasi mendatang.(M. Ikhsan)
