ADVERTISEMENT
REDAKSI
Senin, Juni 9, 2025
  • Login
No Result
View All Result
ProLKN.id
  • HOME
  • KEPRI
    • Batam
    • Tanjung Pinang
    • Karimun
    • Bintan
    • Lingga
    • Natuna
    • Anambas
  • BP BATAM
  • PEMKO BATAM
  • DPRD BATAM
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • EDUKASI
  • OLAH RAGA
  • KABAR DAERAH
    • Sumatera Barat
    • Sumatera Selatan
    • Sumatera Utara
  • HOME
  • KEPRI
    • Batam
    • Tanjung Pinang
    • Karimun
    • Bintan
    • Lingga
    • Natuna
    • Anambas
  • BP BATAM
  • PEMKO BATAM
  • DPRD BATAM
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • EDUKASI
  • OLAH RAGA
  • KABAR DAERAH
    • Sumatera Barat
    • Sumatera Selatan
    • Sumatera Utara
No Result
View All Result
ProLKN.id
No Result
View All Result
Home Edukasi

Sejarah Jatuh Bangun Berdirinya Sepatu Bata di Indonesia

by Editor: Muhammad Ibrahim
10 Mei 2024 | 9:05 pm
in Edukasi, Nasional
0 0
0
Sejarah Jatuh Bangun Berdirinya Sepatu Bata di Indonesia

Pabrik sepatu Bata saat ini tutup karena permintaan sepatu yang terus menurun. (Foto: net)

Post Views: 1,871

ProLKN.id – Perusahaan Bata merupakan Perusahaan merek sepatu asal Republik Ceko yang berdiri sejak tahun 1894. Sejarah awal Perusahaan Bata didirikan oleh tiga bersaudara yang lahir dari keluarga pembuat sepatu.

Merek sepatu Bata pertama kali didirikan pada tanggal 21 September 1894 oleh tiga bersaudara, yaitu Tomas, Anna, dan Antonin Bata. Saat itu, perusahaan didirikan dengan nama T&A Bata. Ketiga pendiri tersebut merupakan saudara kandung yang lahir dari keluarga pembuat sepatu. Bahkan, mereka termasuk generasi kedelapan di keluarga yang aktif di dunia sepatu. Mereka memulai bisnis dengan memproduksi sepatu kulit yang hanya dikerjakan oleh sekitar 10 pekerja saja.

Saat itu, Bata sempat mengalami kesulitan karena terlilit utang dan mengalami krisis besar. Di masa sulit itu, Antonin justru dipanggil dinas militer, sehingga Tomas Bata terpaksa memimpin perusahaan. Sedangkan Anna bertugas dalam pembukuan perusahaan. Namun, dia pun memutuskan berhenti dari Bata setelah menikah pada tahun 1898. Syukurnya, Tomas sebagai pemimpin berhasil menyelesaikan masalah utang tersebut dan kembali berfokus mengembangkan bisnis sepatu.

Tiga bersaudara: Tomas Bata dan dua saudaranya, Antonin dan Anna, pemilik sepatu Bata asal Republik Ceko. (Foto: thebatacompany.com)

Pada tahun 1899, Tomas berhasil membuka toko Bata pertama di Kota Zlin, Cekoslowakia. Saat itu, Tomas juga mendirikan pabrik dengan 120 pekerja. Namun, Tomas dan Anna harus ditinggal Antonin yang wafat karena tuberkolosis pada tahun 1908.

Sepeninggal Antonin, Tomas Bata pun memilih meneruskan perusahaan yang sudah mereka bangun. Tomas pernah pergi ke Amerika Serikat untuk belajar tentang ilmu bisnis seperti sistem gaji, metode kerja, hingga penyimpanan stok.Ilmu yang didapatnya pun perlahan diterapkan pada bisnisnya.

Hingga pada tahun 1905, Bata berhasil memproduksi 2.200 pasang sepatu setiap hari dan membuatnya menjadi perusahaan alas kaki terbesar di Eropa saat itu. Tujuh tahun setelahnya, Bata sudah memiliki sekitar 600 karyawan.Tomas Bata terus mengembangkan bisnisnya. Bahkan, Bata sempat menguasai lebih dari setengah dari seluruh ekspor di Cekoslowakia pada tahun 1926-1928. Pada 12 Juli 1932, Tomas Bata meninggal dunia karena kecelakaan pesawat pribadi.

Baca Juga:  Pemerintah RI, Keluarkan Surat Edaran Waspada Covid-19

Ketika itu, Tomas akan pergi ke Swiss untuk menghadiri acara pembukaan toko Bata baru di Kota Mohlin. Nahasnya, pesawat yang terbang dalam keadaan kabut itu jatuh tidak lama setelah lepas landas.

Pemilik sepatu Bata, Tomas Bata, asal dari Republik Ceko. (Foto: thebatacompany.com)

Pada tahun 1931 atau setahun sebelum Tomas wafat, Bata sudah memiliki pabrik di beberapa kota seperti Zlin, Otrokovice, Trebic, Bosany, dan Nove Zamky. Bahkan, Tomas juga mendirikan pabrik Bata di beberapa negara seperti Yugoslavia, Jerman, Prancis, Polandia, Swiss, dan India. Bahkan, toko sepatu Bata sudah bisa ditemukan di berbagai belahan dunia, mulai dari Eropa, Asia, Afrika, dan Amerika. Saat itu, Bata pun sudah buka di Indonesia yang bekerja sama dengan perusahaan importir NV dan beroperasi di daerah Tanjung Priok, Jakarta.

Meski ditinggal pendirinya, Bata justru terus mengalami perkembangan pesat. Pada tahun 1935, pabrik Bata memproduksi sekitar 168.000 pasang sepatu setiap hari. Saat itu, ada sekitar 65.000 pekerja yang memproduksi sepatu Bata.Melansir laman resminya, saat itu sudah ada sekitar 5.300 toko sepatu Bata yang menjual total 60 juta pasang sepatu setiap tahunnya.

Tomas Bata rasanya telah menanamkan nilai-nilai bisnis kepada timnya. Bata berhasil berkembang pesat dengan selalu mengikuti tren dari masa ke masa dan laku keras di pasaran.

Pada tahun 1936, Bata merilis sepatu kets dengan pelindung ujung kaki karet yang kemudian banyak digunakan anak-anak sekolah di seluruh dunia, khususnya di India.

Kantor pusat Bata di Kota Zlin, yang sekarang berada di wilayah Republik Czechia atau Republik Ceko. (Foto: voi indonesia)

Pada tahun 1960, pabrik Bata di Prancis merilis produk sepatu Bata berkualitas tinggi untuk kebutuhan fashion. Pada era yang sama, Bata juga memproduksi sneakers yang bekerja sama dengan pemain basket terkenal saat itu, Earvin Johnson.

Baca Juga:  10 Manfaat Buah Leci untuk Kesehatan? Berikut Penjelasannya

Kemudian Bata sering muncul sebagai sponsor olahraga, mulai dari sepak bola, kriket, bersepeda, tenis, lari, hingga golf. Bata juga pernah menjadi sponsor resmi Piala Dunia FIFA 1986 di Meksiko dan menjadi saksi gol “Tangan Tuhan” Diego Maradona yang kontroversial.

Pada tahun 1977, sepatu Bata digunakan oleh Kurt Cobain saat bersama grup musik Nirvana. Bata pun terus mengalami perkembangan hingga era 2000-an.

Nama Sepatu telah terukir di Indonesia sejak tahun 1931, 14 tahun sebelum tahun proklamasi Indonesia. Pada masa tersebut, Bata melakukan kerjasama dengan NV, Netherlandsch-Indisch, sebagai importir sepatu yang beroperasi di Tanjung Priok. Enam tahun kemudian, Tomas Bata mendirikan pabrik Sepatu ditengah perkebunan karet di area Kalibata, beralamat di Jl. Kalibata Raya Jakarta Selatan. Selanjutnya produksi sepatu terjadi mulai tahun 1940.

Sebelum tahun 1978, status Bata di Indonesia adalah perusahaan asing, sehingga dilarang menjual langsung ke pasar. Bata saat itu hanya menjual melalui para penyalur khusus (depot) dengan sistem konsinyasi.

Suasana di Pabrik Sepatu Bata di Kalibata, Jakarta Selatan tempo dulu tahun 1940. (Foto: wikipedia)

Bata makin serius pada bisnisnya di Indonesia. Bahkan, perusahaan PT Sepatu Bata memilih melantai di Bursa Efek Jakarta. Per 1982 perusahaan terdaftar sebagai emiten dengan kode saham BATA.

Berbekal lebih dari 125 tahun sejarah dalam bisnis sepatu, kini Bata menawarkan berbagai koleksi sepatu yang melayani semua tingkat kelompok pendapatan dan usia; mulai dari balita hingga anak-anak, wanita dan juga pria.

Di tahun 1982, PT.Sepatu Bata, TBK terdaftar di Jakarta Stock Exchange pada tanggal 24 Maret. Pada tahun 1994, konstruksi pabrik Sepatu di Purwakarta telah rampung.

Sebagai salah satu pabrik terbesar di Indonesia, Bata memiliki spesialisasi produk sepatu injeksi untuk konsumsi dalam dan luar negeri. Saat ini Bata Indonesia menempati Gedung 6 lantai; yaitu kantor PT.Sepatu Bata, TBK di Cilandak, Jakarta Selatan.

Baca Juga:  Dikritik Soal Raja Ampat, Bahlil Tanggapi: "Aktivitas Tambang Jauh dari Tempat Wisata"

Hingga saat itu, merek Bata di Indonesia benar-benar telah mempunyai perjalanan panjang. Apa yang dahulu disebut sepatu sekolah dengan tagline “Back to School,” telah melayani berbagai segmen pasar yang berbeda.

Hal ini termasuk merek lainnya yaitu Marie Claire, Comfit, Power, Bubblegummers, North Star, B-First, and Weinbrenner.

Ilustrasi, pabrik sepatu bata di Jakarta. (Foto: net)

Tidak dapat disangkal, bahwa Sepatu Bata sebagai alas kaki dan pemasar terkemuka di negara ini, telah mengoperasikan rantai ritel 435 toko di seluruh negeri, yang terdiri dari Family and City Stores. Masing-masing toko ritel Bata berbeda dari yang lain dalam hal variasi produk. Bata Indonesia mengoperasikan Wholesale Departemen yang melayani Ritel Dealer independen.

Berbekal lebih dari 125 tahun sejarah dalam bisnis sepatu, Bata menawarkan berbagai koleksi sepatu yang melayani semua tingkat kelompok pendapatan dan usia; mulai dari balita hingga anak-anak, wanita dan juga pria.

Kombinasi produk terdiri dari beragam koleksi yang modis dan trendi untuk segala suasana. Dengan terus mengembangkan teknologi sepatu yang modern, Bata juga telah menguasai seni memproduksi alas kaki yang mengawinkan gaya dan kenyamanan – menawarkan sepasang alas kaki yang sempurna untuk semua lapisan masyarakat.

Pada tahun 1994, Bata resmi memasuki usia 100 tahun atau satu abad. Dalam rangka merayakan 100 tahun, Bata merilis sepatu kulit limited edition dengan desain eksklusif.

Hingga tahun 2000-an, sepatu Bata menjadi salah satu sepatu terlaris di Indonesia. Bahkan, jika tidak memakai sepatu Bata, rasanya seseorang akan dianggap ketinggalan zaman.

Setiap tahun ajaran baru di sekolah, Bata juga selalu memajang iklan koleksi sepatunya di mana-mana. Tak heran kalau pada masa jayanya, banyak anak-anak yang menggunakan sepatu Bata.

Beberapa tahun ke belakang, popularitas Bata di Indonesia kian mulai menurun. Puncaknya pada April 2024, Perusahaan Bata Indonesia memutuskan memberhentikan operasional pabrik Bata di Purwakarta imbas dari permintaan yang terus menurun. (Vivhi)

Share News with:

Editor: Muhammad Ibrahim

BERITATERKAIT

Dikritik Soal Raja Ampat, Bahlil Tanggapi: “Aktivitas Tambang Jauh dari Tempat Wisata”

Dikritik Soal Raja Ampat, Bahlil Tanggapi: “Aktivitas Tambang Jauh dari Tempat Wisata”

by Editor: Muhammad Ibrahim
Juni 7, 2025 | 9:21 pm
0

Jakarta, ProLKN.id - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menegaskan bahwa aktivitas tambang nikel di Raja Ampat...

10 Manfaat Buah Leci untuk Kesehatan? Berikut Penjelasannya

10 Manfaat Buah Leci untuk Kesehatan? Berikut Penjelasannya

by Editor: Muhammad Ibrahim
Juni 7, 2025 | 3:40 am
0

Batam, ProLKN.id - Buah leci, yang dikenal dengan rasa manis dan segar, memiliki berbagai manfaat kesehatan yang luar biasa. Kaya...

Kabar Duka, Ustadz Yahya Waloni Meninggal Dunia

Kabar Duka, Ustadz Yahya Waloni Meninggal Dunia

by Editor: Muhammad Ibrahim
Juni 7, 2025 | 3:29 am
0

Jakarta, ProLKN.id -  Kabar duka datang dari keluarga pendakwah kondang, Ustadz Yahya Waloni, yang diinformasikan meninggal dunia setelah menyampaikan khotbah...

Presiden Prabowo Tuding Ada Pihak Asing Biayai LSM untuk Mengadu Domba Indonesia

Presiden Prabowo Tuding Ada Pihak Asing Biayai LSM untuk Mengadu Domba Indonesia

by Editor: Muhammad Ibrahim
Juni 2, 2025 | 11:23 pm
0

Jakarta, ProLKN.id - Presiden Prabowo Subianto mengatakan, pihak asing telah membiayai lembaga swadaya masyarakat (LSM) untuk mengadu domba pihak-pihak di...

Sah, Pemerintah Resmi Berikan Aturan Lembur untuk Pegawai ASN dan Non ASN

Sah, Pemerintah Resmi Berikan Aturan Lembur untuk Pegawai ASN dan Non ASN

by Editor: Muhammad Ibrahim
Juni 1, 2025 | 9:13 pm
0

Jakarta, ProLKN.id - Pemerintah Republik Indonesia (RI) melalui Kementerian Keuangan memberikan kebijakan terbaru terkait uang lembur yang resmi diberlakukan pada...

Sejarah Hari Lahir Pancasila, Momentum Pemersatu Kebergaman Bangsa Indonesia

Sejarah Hari Lahir Pancasila, Momentum Pemersatu Kebergaman Bangsa Indonesia

by Editor: Muhammad Ibrahim
Juni 1, 2025 | 4:40 pm
0

Batam, ProLKN.id - Hari Lahir Pancasila sebagai tonggak penting dalam perjalanan sejarah kemerdekaan. Momen ini diperingati oleh bangsa Indonesia setiap...

Pemerintah RI, Keluarkan Surat Edaran Waspada Covid-19

Pemerintah RI, Keluarkan Surat Edaran Waspada Covid-19

by Editor: Muhammad Ibrahim
Mei 31, 2025 | 9:58 pm
0

Jakarta, ProLKN.id - Pemerintah RI (Republik Indonesia) melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) resmi mengeluarkan surat edaran tentang peningkatan kewaspadaan penyebaran Covid-19....

Pemerintah Indonesia Resmi Menghapus Syarat Usia Pencari Kerja

Pemerintah Indonesia Resmi Menghapus Syarat Usia Pencari Kerja

by Editor: Muhammad Ibrahim
Mei 31, 2025 | 12:15 am
0

Jakarta, ProLKN.id - Pemerintah Indonesia melalui Menteri Ketenagakerjaan (Menaker), Yassierli resmi menghapus syarat usia bagi para pencari kerja di Negara...

Next Post
Kepala Dinas Kominfo Kota Batam Himbau Masyarakat Ramaikan Perhelatan MTQH ke -X Tingkat Provinsi Kepri Tahun 2024

Kepala Dinas Kominfo Kota Batam Himbau Masyarakat Ramaikan Perhelatan MTQH ke -X Tingkat Provinsi Kepri Tahun 2024

https://prolkn.id/wp-content/uploads/2025/02/WhatsApp-Video-2025-02-18-at-23.59.18-1.mp4

BERITA MENARIK

10 Manfaat Buah Leci untuk Kesehatan? Berikut Penjelasannya

10 Manfaat Buah Leci untuk Kesehatan? Berikut Penjelasannya

Juni 7, 2025 | 3:40 am
Sejarah Hari Lahir Pancasila, Momentum Pemersatu Kebergaman Bangsa Indonesia

Sejarah Hari Lahir Pancasila, Momentum Pemersatu Kebergaman Bangsa Indonesia

Juni 1, 2025 | 4:40 pm
Harus Tau! Ternyata Asal Usul Pasir Laut Sebagian Berasal dari Kotoran Ikan, Begini Penjelasannya!

Harus Tau! Ternyata Asal Usul Pasir Laut Sebagian Berasal dari Kotoran Ikan, Begini Penjelasannya!

Mei 18, 2025 | 5:59 pm
Sejarah Panjang Penemuan Penyakit TBC di Dunia

Sejarah Panjang Penemuan Penyakit TBC di Dunia

Mei 9, 2025 | 10:51 pm
Selain Indonesia, Ternyata Ini Negara-Negara Lokasi Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates

Selain Indonesia, Ternyata Ini Negara-Negara Lokasi Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates

Mei 9, 2025 | 9:59 pm
ProLKN.id

Copyright © 2025 | prolkn.id All Rights Reserved

Media Siber ProLKN.id - PT Lancang Kuning Namanya

  • Redaksi
  • Kode Etik
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
  • Tentang Kami

Follow Us

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Translate »
No Result
View All Result
  • HOME
  • KEPRI
    • Batam
    • Tanjung Pinang
    • Karimun
    • Bintan
    • Lingga
    • Natuna
    • Anambas
  • BP BATAM
  • PEMKO BATAM
  • DPRD BATAM
  • KRIMINAL
  • NASIONAL
  • EDUKASI
  • OLAH RAGA
  • KABAR DAERAH
    • Sumatera Barat
    • Sumatera Selatan
    • Sumatera Utara

Copyright © 2025 | prolkn.id All Rights Reserved