Batam, ProLKN.id – Sebuah insiden kebakaran menimpa Kapal Roro KMP Mulia Nusantara saat hendak bersandar di Pelabuhan ASDP Punggur. Kejadian yang terjadi di penghujung hari raya Natal ini menimbulkan kepanikan dan kekhawatiran di kalangan penumpang dan petugas pelabuhan, Rabu (25/12/2024)
Kebakaran tersebut di rekam melalui video amatir, yang beredar luas di media sosial menunjukkan kepulan asap tebal berwarna pekat membumbung tinggi dari dalam kapal, memicu spekulasi mengenai penyebab dan dampak insiden tersebut.
Tim pemadam kebakaran setempat langsung diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pemadaman dan evakuasi. Proses pemadaman berlangsung intensif hingga beberapa jam kemudian, berhasil memadamkan api dan mencegahnya menyebar ke kapal lain yang berada di sekitar lokasi.
Informasi awal yang berhasil dihimpun menyebutkan bahwa KMP Mulia Nusantara tengah dalam proses pendaratan ketika api mulai terlihat. Petugas pelabuhan dan kru kapal langsung melakukan upaya pemadaman awal dengan peralatan yang tersedia. Namun, mengingat kepulan asap yang begitu tebal dan cepat menyebar, upaya tersebut tampak kesulitan untuk segera mengendalikan kobaran api.

Kepala Basarnas Tanjungpinang, Fazzli mengatakan, titik api muncul tiba-tiba dari area kamar mesin kapal sehingga langsung memicu terjadinya kebakaran.
“Berkat kesigapan Basarnas dan bantuan dari instansi terkait yang sedang melaksanakan Siaga SAR Khusus Nataru di Pelabuhan Telaga Punggur, seluruh penumpang berhasil dievakuasi dengan selamat,” ucap Kepala Basarnas Tanjungpinang Fazzli pada awak media
Berdasarkan informasi kapal tersebut membawa 122 penumpang. Semua penumpang dan awak kapal berhasil dievakuasi dengan selamat tanpa adanya korban jiwa.
Pihak ASDP Punggur telah menutup sementara dermaga yang digunakan KMP Mulia Nusantara untuk menghindari potensi kecelakaan lebih lanjut dan mempermudah proses pemadaman. Aktivitas bongkar muat barang dan penumpang di pelabuhan pun terganggu, menyebabkan penumpukan kendaraan dan penumpang di area tunggu.
Meskipun api telah berhasil dipadamkan, investigasi menyeluruh akan segera dilakukan untuk mengungkap penyebab pasti kebakaran. Tim investigasi gabungan yang melibatkan pihak Kepolisian, Kementerian Perhubungan, dan instansi terkait lainnya akan memeriksa secara detail kondisi kapal, memeriksa rekaman CCTV, dan melakukan wawancara dengan saksi mata dan kru kapal.
Insiden ini juga menyoroti pentingnya pengawasan dan pemeliharaan kapal secara rutin untuk mencegah kejadian serupa terjadi kembali. Upaya peningkatan standar keselamatan dan keamanan pelayaran menjadi agenda krusial bagi seluruh stakeholder di industri maritim Indonesia.
Selain itu, kesiapsiagaan petugas dan kelengkapan peralatan pemadam kebakaran di pelabuhan juga perlu dievaluasi dan ditingkatkan untuk memastikan respon yang cepat dan efektif dalam menghadapi situasi darurat. Publik pun menantikan transparansi dan informasi akurat dari pihak berwenang mengenai kronologi kejadian, jumlah korban, dan hasil investigasi yang akan segera diumumkan.
Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya keselamatan dan keamanan dalam transportasi laut, khususnya bagi kapal roro yang menjadi tulang punggung perekonomian di banyak daerah di Indonesia. Semoga insiden ini tidak terulang kembali dan menjadi pelajaran berharga bagi peningkatan keselamatan pelayaran di masa depan. (Mcn/Tim)