Batam, ProLKN.id – Kapal WM Natuna, yang diketahui berfungsi sebagai kapal pengangkut barang kebutuhan pengeboran minyak lepas pantai, menabrak dermaga milik Polisi Air dan Udara (Polairud) serta sejumlah kapal yang sedang bersandar di Pelabuhan Telaga Punggur Kota Batam, Sabtu (08/03/2025).
Kejadian ini mengakibatkan kerusakan pada dermaga Polairud serta beberapa kapal yang tertabrak. Bahkan, laporan awal menyebutkan adanya bangunan yang turut mengalami kerusakan akibat benturan keras dari kapal besar tersebut.
Kasubdit Polairud Polda Kepri, AKBP Badawi, membenarkan peristiwa tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan investigasi di lokasi kejadian.
“Kami saat ini sedang mengumpulkan informasi dan bukti-bukti terkait insiden ini. Tim kami akan menyelidiki penyebab kecelakaan dan memastikan segala langkah yang diperlukan diambil untuk menangani dampak dari kejadian ini,” ujar AKBP Badawi dalam keterangannya pada awak media saat di lokasi kejadian.
Dari informasi awal, belum ada laporan mengenai korban jiwa akibat insiden tersebut. Namun, kerusakan yang ditimbulkan cukup signifikan, baik terhadap dermaga Polairud maupun kapal-kapal lain yang sedang bersandar. Pihak kepolisian juga bekerja sama dengan otoritas pelabuhan untuk memastikan keselamatan dan keamanan di perairan sekitar serta mencegah terulangnya kejadian serupa di masa mendatang.
Sejumlah pihak, termasuk warga sekitar, menyatakan keprihatinan mereka terhadap keselamatan di perairan Telaga Punggur.
“Kami berharap kejadian ini bisa menjadi pelajaran bagi semua pihak agar lebih berhati-hati dalam menjalankan aktivitas di laut,” ungkap salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya.
Ia menambahkan bahwa kejadian seperti ini bisa berdampak pada perekonomian setempat, terutama bagi para nelayan dan pelaku usaha di sekitar.
Pihak berwenang diharapkan segera merilis hasil investigasi dan menjelaskan langkah-langkah yang akan diambil untuk memperbaiki kerusakan yang terjadi, serta langkah-langkah preventif ke depan. Insiden ini bukan hanya menyoroti potensi risiko yang dihadapi oleh kapal-kapal yang beroperasi di perairan Batam, tetapi juga pentingnya keselamatan dan keamanan bagi semua pengguna laut.
Penanganan yang cepat dan tepat dapat mencegah terjadinya insiden serupa dan menjaga harmonisasi antara aktivitas ekonomi dan keselamatan publik di kawasan tersebut.
Kejadian ini juga viral di Media Sosial, video beredar sebuah kapal besar terlihat menabrak dermaga dan warga disana berteriak histeris karena sejumlah bangunan hancur ditabrak oleh kapal tesebut,
Masyarakat pun diimbau untuk tetap tenang dan mengikuti informasi resmi dari pihak berwenang terkait perkembangan situasi dan langkah-langkah yang akan diambil pasca insiden.
Dalam situasi seperti ini, komunikasi yang baik antara pihak berwenang dan masyarakat sangat diperlukan untuk menciptakan rasa aman dan nyaman di lingkungan sekitar.
(Fh/Leo)
