Batam -prolkn.id | Untuk penolakan atas Kongres Luar Biasa (KLB) versi Moeldoko yang baru-baru ini dilakukan di Deli Serdang Sumut, Kantor Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Demokrat Kecamatan Bengkong Batam melakukan hal ekstrim dengan membubuhkan tanda- tangan darah (16/03/21)

Ketua pengurus anak cabang (PAC) kecamatan bengkong Efendy Ginting bersama jajajarannya melakukan aksi heroik dengan membubuhkan tanda –tangan darah, disaksikan oleh Wasekjen Dewan Pimpinan Pusat(DPP) Partai Demokrat Renanda Bachtiar.
Menurut Efendy Ginting aksi ini adalah bukti kesetiaan kami kepada tampuk kepemimpinan agus yudho yono (AHY) yang secara sah masih pemimpin kami ,ujar Ginting dengan nada yang berapi-api, kami PAC kecamatan bengkong masih tunduk dengan garis komando beliau.

Turut hadir dalam aksi itu Sejumlah tokoh Partai Demokrat (PD) Batam dan Propinsi Kepulauan Riau, Surya Sardi, Sahat Parulian Tambunan, Helmi Hemilton, Husnizar Hood dan masih banyak lagi kader- kader yang lainya
Mesrawati Tampubolon mantan anggota DPRD Batam dan fungsionaris PD Batam yang juga banyak berperan dalam kegiatan tanda-tangan darah dan penolakan KLB ini,dari PAC Bengkong, berkata bahwa pihaknya setia terus kepada AHY.
“Tidak ada DPP versi KLB, kami percaya kepada Kepengurusan AHY,” tutur Mesrawati politikus perempuan yang terkenal vokal di Batam Kepri ini.
Aksi yang dilakukan kader – kader PAC bengkong ini sangat membuat saya terharu , menurut Renanda Bachtar yang kini menjadi Plt.Ketua DPW Partai Demokrat Propinsi Kepri, kegiatan tanda tangan darah ini merupakan bukti kesetiaan kepada Kepengurusan DPP PD Pusat dibawah AHY.
“Kami di Kepri tetap setia dan solid kepada Ketua Umum AHY, jadi kami tolak keras KLB versi Muldoko,” ujar Renanda Bachtar didampingi Ketua PAC Partai Demokrat Kecamatan Bengkong Batam Effendi Ginting.
(Ione)