Batam, ProLKN.id – Warga Kelurahan Sambau, RT 004, RW 005, Kecamatan Nongsa, Kota Batam, Kepulauan Riau mengalami bencana banjir, banjir tersebut diduga kuat disebabkan oleh pemasangan box curve yang tidak sesuai standar teknis oleh pihak terkait.
Menurut informasi yang diperoleh dari warga, kondisi tersebut mulai terlihat setelah hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut sepanjang malam. Air hujan yang tidak bisa mengalir dengan lancar karena adanya box curve yang dipasang sembarangan, menyebabkan air meluap dan menggenangi pemukiman warga, pada selasa (03/09/2024) kemarin.
|Baca Juga : Rudi Ajak Tokoh Agama Sebarkan Syiar Islam dan Ajarkan Ilmu Al-quran
Dari hasil pantauan Tim media ProLKN.id pada saat dilapangan, terlihat pemasangan box curve tidak memenuhi standar, karna posisi pamasangan lebih tinggi dibanding permukaan air sehingga tidak dapat berpungsi dengan baik.
“Saluran pelintas (Box Curve) yang dibuat oleh Pemerintah Kota Batam terkesan asal jadi.” Ujar Warga setempat yang enggan namanya disebut, Kamis (05/09/2024).
Warga mengatakan, kondisi box curve yang dibuat terlihat tidak terpasang dengan baik, karena kondisinya tertutup dengan tumpukan longsoran tanah.
Setiap hujan, warga yang menempati pemukiman tersebut selalu kebanjiran dan kondisi ini sangat merugikan warga sekitar.
“Habis semua barang-barang kami, kejadian ini sudah sering kali dilaporkan ke pihak terkait namun tidak mendapatkan penanganan yang serius,” tegasnya.
|Baca Juga : BP Batam Bersama KPK Gelar Sosialisasi SPI 2024
Menurutya, Pemerintah Kota Batam selama ini hanya melakukan normalisasi saja, sehingga meyebabkan masalah banjir ini terus terjadi berulang berulang kali.
“Kami berharap Pemko Batam segera menindaklanjuti keluhan warga sekitr, agar warga sambau tidak kebanjiran lagi setiap hujan,” katanya berharap. (M.Ikhsan)