Batam, ProLKN.id- Jefridin Hamid Selaku Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam mewakili Wali kota Batam Muhammad Rudi menekankan pentingnya kepatuhan dan akuntabilitas Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Pernyataan ini disampaikan Jefridin dalam rapat penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) untuk tahun 2024 dan APBD tahun 2025 yang akan datang. Selasa (06/08/2024). di Lt IV Pemko Batam.
|Baca Juga: Polisi Terbitkan DPO Wanita Asal Batam Terkait Kasus Penipuan dan Penggelapan
Dalam sambutannya, Jefridin mengungkapkan bahwa kepatuhan terhadap peraturan dan standar akuntabilitas yang ketat sangat penting untuk memastikan bahwa alokasi anggaran digunakan secara efektif dan efisien
“Kemarin, Peraturan Daerah (Perda) Perubahan APBD Tahun Anggaran 2024 telah disahkan dan saat ini sedang dalam evaluasi oleh Gubernur Provinsi Kepri. Rapat hari ini membahas penyusunan APBD 2025,” jelas Jefridin.
Jefridin menekankan bahwa SKPD harus memastikan transparansi dalam pengelolaan anggaran dan bertanggung jawab atas setiap penggunaan dana yang dialokasikan.
“Pengelolaan anggaran yang baik dan akuntabel tidak hanya mendukung pelaksanaan program-program pemerintah secara optimal, tetapi juga meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah daerah,” ujar Jefridin.
|Baca Juga: Jefridin Ajak Masyarakat Sukseskan Pilkada Serentak di Kota Batam
Untuk APBD Tahun Anggaran 2025, jadwal finalisasi Rancangan KUA antara Banggar dan TAPD direncanakan pada 13 Agustus 2024, dengan kesepakatan KUA pada 14 Agustus 2024.
Penyampaian Ranperda APBD 2025 dijadwalkan pada 21 Agustus 2024, diikuti oleh Pandangan Umum Fraksi DPRD, dan Jawaban Wali Kota terhadap Pandangan Umum Fraksi DPRD pada 28 Agustus 2024.
“SKPD diharapkan menyiapkan RKA sesuai dengan hasil pembahasan dan segera menyampaikannya ke TAPD,” tegasnya.
Pembahasan verifikasi RKA oleh TAPD dan reviu oleh Inspektorat Daerah akan dilakukan mulai 6 Agustus 2024 hingga 19 Agustus 2024.
Ia juga mengingatkan bahwa setiap SKPD harus memberikan laporan yang jelas dan terperinci tentang penggunaan anggaran untuk memastikan bahwa semua proses dapat dipertanggungjawabkan. Penegakan disiplin dalam hal ini akan menjadi fokus utama selama proses penyusunan dan implementasi APBD mendatang.
kepada seluruh ASN untuk berpartisipasi aktif dalam pemilihan dan berharap partisipasi masyarakat Batam dapat melebihi 76 persen yang tercatat pada pemilihan lima tahun lalu, ucap Jefridin menyampaikan pesan dari Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.
|Baca Juga: Presiden Jokowi Resmi Keluarkan Aturan Pemberian Alat Kontrasepsi Pada Anak dan Remaja
“Jangan sampai golput, dan kita harapkan partisipasi masyarakat Batam lebih tinggi dari sebelumnya. Mari kita berkomitmen untuk meningkatkan partisipasi dan mendukung proses demokrasi dengan bijak,” tutup Jefridin. (M.Ikhsan)
